Sabtu, 15 Juni 2019
Baca Juga
Warna Warni - Di artikel ini kita akan membahas mengenai cara memilih part komputer untuk audio editing. Jadi buat teman-teman yang suka rekam merekam, atau anak band misalnya dan ingin membangun PC sendiri, perlu membaca apa yang disampaikan oleh Kios Komputer di salah videonya di youtube. Videonya nanti ada di bagian bawah untuk lebih jelasnya, jadi nanti teman-teman langsung saja tonton videonya biar lebih jelas lagi.
Saya hapusnya dulu, biar penonton yang di youtube kelihatan semua. Ini penghapusnya keren, itu celana saya yang dipake. Iki ketoke opo yo. Oke, ada yang ditanyakan lagi selain video editing? Saya! Iya mas Parto, gimana? Pacar saya itu mau ngerakit komputer atau PC buat audio.
Nah terus habis gini ada lagi komponen yang sangat penting. Hard disc harus 7200 RPM. Semakin tinggi RPM, pada waktu kita klik record audio itu tidak telat. Jadi tidak ada jeda nol koma berapa detik, nah RPM semakin tinggi, kalau misalnya adik-adik punya dana lebih, beli SSD. Ini sangat penting perannya. Mahal nih misalnya SSD mahal, ya kan, bagi penyimpan data, kasih optane yang 16GB cukup. Nah gitu, otomatis pada waktu kita klik record, data yang masuk ini tidak ada jeda, atau latency, langsung masuk ke dalam hard disc disimpan dengan baik sesuai dengan detikannya.
Tapi kalau semua ini sudah bagus tapi masih kerasa ngga enak juga, kenapa ya? Semua tergantung dari kabel. Kabel recordnya, kabel buat ngerekam-ngerekamnya. Contohnya yang paling bagus pake merek Canare, pake yang gold, ini juga menghilangkan noise. Pada waktu kita merekam itu kabelnya kita sudah memakai yang bagus, gold plate. Selain headset, speaker-speaker audio itu sudah ada yang gold plate, yang gold plate, otomatis noisenya turun. Kalau bisa beli yang lebih bagus lagi, kalau mau yang lebih bagus lagi, pasang Sound card. Jadi hasil dari mic drum, gitar, bass, pada waktu kita record dengan kabel yang bagus akan menghasilkan noise yang rendah, habis gitu pada waktu kita merekam akan sangat minim latencynya. Tapi kualitas audionya standar. Kalau kualitas soft inputnya itu bagus, itu suaranya bisa bagus, karena ada dukungan sound card atau diboost lagi lah intinya, tapi motherboard motherboard sekarang ini sudah mendukung sound card yang bagus, kadang-kadang ada creative, macam-macamlah. Sound card motherboard sekarang sudah bagus-bagus, jadi sound card external kalau ada dana perlu, kalau ngga ada dana tidak usah, cukup beli motherboard yang ada soundcardnya 7.1.
OK, sudah paham? Ada yang ditanyakan? Power supplynya? Power supplynya sama saja dengan yang tadi, tapi kalau yang ini kan tidak membutuhkan VGA, kalau VGA kan terlalu berat hanya mensupply CPU, memory, hard disc, gitu aja kan? Cukup sekitar seginian, 350 sampai 500 Watt. Kenapa kok 500? Mungkin hard disc satu buah itu tidak cukup dan kita perlu menambah hard disc 2. Hard disc, kadang-kadang orang record itu hard discnya banyak. Biar cukup kasih power supply yang 500 Watt. Seperti itu. OK, ada lagi?
Tanya lagi pak, kalau kabel cabangan itu ngaruh ngga? Soalnya di rumah saya itu satu kampung, itu satu rumah itu cabangnya 100 dibuat untuk 1 listrik. Tak bisa tak iye. Jadi kabel cabangan itu, kalau kabel cabangan itu ya, semakin banyak dicabang, akan semakin rendah powernya, apalagi banyak per modem, ngga kuat. Beli kabel USB yang ada powernya, ini rata-rata kuat, tapi lebih baik yang ada powernya gini plus listrik, yang ada colokan listriknya. Itu baru kuat, tapi kalau dikonekkan ke komputer ya ndak kuat. OK.
Nah untuk videonya bisa ditonton di bawah ini.
Kurang lebih seperti itu mengenai cara memilih part komputer untuk audio editing. Kalau teman-teman suka, jangan lupa subscribe di channel youtubenya Kios Komputer ya karena ada banyak video-video bagus yang lainnya di sana. Sampai ketemu lagi.
Saya hapusnya dulu, biar penonton yang di youtube kelihatan semua. Ini penghapusnya keren, itu celana saya yang dipake. Iki ketoke opo yo. Oke, ada yang ditanyakan lagi selain video editing? Saya! Iya mas Parto, gimana? Pacar saya itu mau ngerakit komputer atau PC buat audio.
PC Untuk Audio Editing
Pacarnya itu mau ngerakit PC untuk audio editing? DJ? O, DJ, biar main di Grangers. Caranya, pa guru? Oh gini, video editing dengan audio editing sangat beda. Kalau tadi untuk video editing, sekarang untuk audio editing. Kalau audio editing itu buat DJ, buat orang suka ngeremix, atau orang yang suka ngerekam-ngerekam, anak band. Yang dibutuhkan adalah latency, nah latency itu adalah kecepatan membaca suatu data yang masuk ke dalam source di dalam hitungan detik, atau nol koma nol berapa detik. Semakin cepat data itu masuk, otomatis hasil record kita itu ngga ada ngelag.Prosesor Sangat Penting
Nah jadi begini, saya jelaskan dulu. Yang penting dalam sebuah PC untuk audio editing yaitu prosesor. Prosesor sangat penting karena dia multi tasking. Audio editing dia membaca banyak software, banyak source, banyak apa ya? Karena itu pada waktu kita membuka Cakewalk ditambah Fruity Loop ditambah apa, ngga mungkin seorang audio editor membuka hanya satu software saja. Mesti rata-rata dua atau tiga software secara bersamaan, makanya CPU sangat penting karena untuk dibuat multi tasking.Komputer Untuk Audio Itu Multi Tasking
Nah multi tasking ini perannya itu pada waktu kita membuka banyak software itu terasa ringan. Prosesornya itu apa saja? Sama saja, minimal 4 core, i3-7100, i5-7400. Kalau Ryzen, tetap saya recommended sama Ryzen 5 1500X dan seterusnya ke atas. Karena dibuat multi tasking, terus habis itu yang kedua, tetap memori harus tinggi, karena ini nanti akan membantu kerja prosesor. Disarankan 8 sampai 16GB, standarnya 8 ya lebih baiknya 16 GB, kalau bisa dual channel.Nah terus habis gini ada lagi komponen yang sangat penting. Hard disc harus 7200 RPM. Semakin tinggi RPM, pada waktu kita klik record audio itu tidak telat. Jadi tidak ada jeda nol koma berapa detik, nah RPM semakin tinggi, kalau misalnya adik-adik punya dana lebih, beli SSD. Ini sangat penting perannya. Mahal nih misalnya SSD mahal, ya kan, bagi penyimpan data, kasih optane yang 16GB cukup. Nah gitu, otomatis pada waktu kita klik record, data yang masuk ini tidak ada jeda, atau latency, langsung masuk ke dalam hard disc disimpan dengan baik sesuai dengan detikannya.
Bagian Yang Penting Dari Komputer Untuk Audio Editing
Jadi yang paling penting adalah di CPU, Memory, sama hard disc SSD atau Optane. Ini paling penting. VGA Card cukup pake yang biasa-biasa saja, contohnya GT730, wuis sudah sangat cukup, karena kita tidak membutuhkan grafis yang sangat tinggi, jadi cukup memakai VGA Card yang biasa, tapi prosesor, memori sama hard disc sangat penting, terutama di hard disc SSD atau Optane, semakin kita memilih hard disc yang berkualitas jelek, RPM-nya rendah, pasti akan masuknya latency.Tapi kalau semua ini sudah bagus tapi masih kerasa ngga enak juga, kenapa ya? Semua tergantung dari kabel. Kabel recordnya, kabel buat ngerekam-ngerekamnya. Contohnya yang paling bagus pake merek Canare, pake yang gold, ini juga menghilangkan noise. Pada waktu kita merekam itu kabelnya kita sudah memakai yang bagus, gold plate. Selain headset, speaker-speaker audio itu sudah ada yang gold plate, yang gold plate, otomatis noisenya turun. Kalau bisa beli yang lebih bagus lagi, kalau mau yang lebih bagus lagi, pasang Sound card. Jadi hasil dari mic drum, gitar, bass, pada waktu kita record dengan kabel yang bagus akan menghasilkan noise yang rendah, habis gitu pada waktu kita merekam akan sangat minim latencynya. Tapi kualitas audionya standar. Kalau kualitas soft inputnya itu bagus, itu suaranya bisa bagus, karena ada dukungan sound card atau diboost lagi lah intinya, tapi motherboard motherboard sekarang ini sudah mendukung sound card yang bagus, kadang-kadang ada creative, macam-macamlah. Sound card motherboard sekarang sudah bagus-bagus, jadi sound card external kalau ada dana perlu, kalau ngga ada dana tidak usah, cukup beli motherboard yang ada soundcardnya 7.1.
OK, sudah paham? Ada yang ditanyakan? Power supplynya? Power supplynya sama saja dengan yang tadi, tapi kalau yang ini kan tidak membutuhkan VGA, kalau VGA kan terlalu berat hanya mensupply CPU, memory, hard disc, gitu aja kan? Cukup sekitar seginian, 350 sampai 500 Watt. Kenapa kok 500? Mungkin hard disc satu buah itu tidak cukup dan kita perlu menambah hard disc 2. Hard disc, kadang-kadang orang record itu hard discnya banyak. Biar cukup kasih power supply yang 500 Watt. Seperti itu. OK, ada lagi?
Tanya lagi pak, kalau kabel cabangan itu ngaruh ngga? Soalnya di rumah saya itu satu kampung, itu satu rumah itu cabangnya 100 dibuat untuk 1 listrik. Tak bisa tak iye. Jadi kabel cabangan itu, kalau kabel cabangan itu ya, semakin banyak dicabang, akan semakin rendah powernya, apalagi banyak per modem, ngga kuat. Beli kabel USB yang ada powernya, ini rata-rata kuat, tapi lebih baik yang ada powernya gini plus listrik, yang ada colokan listriknya. Itu baru kuat, tapi kalau dikonekkan ke komputer ya ndak kuat. OK.
Nah untuk videonya bisa ditonton di bawah ini.
Kurang lebih seperti itu mengenai cara memilih part komputer untuk audio editing. Kalau teman-teman suka, jangan lupa subscribe di channel youtubenya Kios Komputer ya karena ada banyak video-video bagus yang lainnya di sana. Sampai ketemu lagi.
