Perayaan Natal umat Kristiani selalu identik dengan pernak-perniknya yang membuat beda, seperti bintang terang yang jadi petunjuk para majus berkunjung menemui Yesus yang lahir di sudut Kota Betlehem. Terang Yesus datang bukan dari tempat yang nyaman, tempat yang layak untuk seorang anak manusia lahir, tapi justru terang datang dari sebuah kandang domba.
Pewartaan kabar sukacitanya pun datang dari para gembala, melalui Para Malaikat dan bala tentara surgawi.
Tahun ini saya berusaha mengumpulkan foto mengenai dekorasi kandang natal ditahun 2018. Tahun yang lalu saya juga sempat memposting tema yang sama, sebagai pengingat saja. Kesulitannya memang mengumpulkan foto-foto dari berbagai paroki, jalinan pertemananlah yang bisa saya manfaatkan untuk mengumpulkan dokumentasi yang saya perlukan ini.
Baca Juga
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik Stasi St. Yusuf, Paroki Santa Perawan Maria, Kab. Purworejo
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik St. Yakobus, Surabaya
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik Paroki St. Bernadeth, Pangkalpinang
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik St. Ignatius, Cimahi
Kandang Natal 2018 Universitas Katolik Darma Cendika, Surabaya
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik St. Yakobus, Surabaya
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik Paroki Keluarga Kudus, Cibinong
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik Paroki Stella Maris, Pluit, Jakarta Utara
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik Paroki St. Maria, Kartasura, Kab. Sukoharjo, Jawa Tengah
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik Paroki Kristus Raja, Sosok, Kab. Sanggau, Kalimantan Barat
Kandang Natal 2018 Gereja Katolik Paroki St. Mikael, Kranji, Kota Bekasi
Natal 2018 saya masih diberi kesempatan merayakannya di Paroki Bunda Maria, Kota Cirebon. Berbeda dengan perayaan natal tahun lalu, tahun ini di halaman gereja tidak ada tenda seperti tahun lalu. Tahun ini gereja hanya mengandalkan dua tempat, di pendopo dan ruang aula dua lantai. Tapi tidak mengurangi momen perayaan besar.
Tidak banyak dokumentasi yang bisa terkumpul. Tapi tidak apa-apa, setidaknya ada dokumentasi kandang natal tahun ini. Ini cukup untuk nostalgia dilain waktu. Sekian dulu, sampai jumpa tahun depan, semoga masih diberikan kesempatan yang sama. Feliz Navidad. Gbu. -cpr-