Mikrokontroler Sebagai Antarmuka Seven Segment

Baca Juga

   
   Jika sobat pernah duduk dibangku SMK atau kuliah di jurusan elektro, maka kalian pasti sudah tidak merasa asing lagi mendengar kata Mikrokontroler. Mikrokontroler merupakan sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program didalamnya. Layaknya komputer kecil, mikrokontroler juga sudah terdapat sebuah CPU, ALU, ROM, RAM dan unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah terintegrasi di dalamnya. Mikrokontroler biasanya memiliki beberapa komponen-komponen pendukung, salah satunya adalah seven segment (layar 7 segmen).
   
   Pada Artikel kali ini, saya akan membahas mengenai Mikrokontroler sebagai antarmuka Seven Segment. Namun sebelumnya, ada baiknya jika sobat mengetahui terlebih dahulu arti dari seven segment. Seven segment ( layar 7 segmen) merupakan suatu segmen-segmen yang digunakan untuk menampilkan angka / bilangan decimal. Seven segment ini terdiri dari 7 batang LED yang disusun membentuk angka 8 dengan menggunakan huruf a-f yang disebut DOT MATRIKS. Setiap segment ini terdiri dari 1 atau 2 LED (Light Emitting Dioda). Seven segment banyak digunakan dalam jam digital, Multimeter Digital, dan piranti elektronik yang lain. Setiap LED diidentifikasi sebagai huruf a, b, c, d, e, f, g, yang dimulai dari huruf a di sebelah atas. Di sebelah kanan terdapat satu LED tambahan yang digunakan sebagai koma (dp). Seven Segmen sendiri terbagi atas dua jenis yaitu Common Anoda dan Common Catoda.

 

    Dalam menampilkan angka atau huruf pada seven segment dengan menggunakan Mikrokontroler, maka dibutuhkan kode atau program yang dapat menampilkan karakter dalam bentuk bilangan biner lalu dikonversikan pada bilangan heksadesimal. Contohnya angka 0 pada seven segment. LED yang diidentifikasi (menyala) pada seven segment adalah segmen a,b,c,d,e dan f, maka Biner yang harus dimunculkan adalah 0011 1111 dimana biner pertama (dari kanan) merupakan segmen "a" hingga biner keenam yang merupakan segmen "f" diberi logika 1, lalu jika dikonversi ke heksadesimal maka 0011 = 3 hex dan 1111 = F hex menjadi 0x3F. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah tabel heksadesimal dalam menampilkan sebuah angka dan huruf pada seven segment menggunakan Mikrokontroler :

Tabel Heksadesimal untuk angka 0-9

Digit	gfedcba	a	b	c	d	e	f	g
0	0x3F	on	on	on	on	on	on	off
1	0x06	off	on	on	off	off	off	off
2	0x5B	on	on	off	on	on	off	on
3	0x4F	on	on	on	on	off	off	on
4	0x66	off	on	on	off	off	on	on
5	0x6D	on	off	on	on	off	on	on
6	0x7D	on	off	on	on	on	on	on
7	0x07	on	on	on	off	off	off	off
8	0x7F	on	on	on	on	on	on	on
9	0x6F	on	on	on	on	off	on	on

Tabel Heksadesimal untuk huruf a-f

Huruf	gfedcba	a	b	c	d	e	f	g
a	0x5F	on	on	on	on	on	off	on
b	0x7C	off	off	on	on	on	on	on
c	0x39	on	off	off	on	on	on	off
d	0x5E	off	on	on	on	on	off	on
e	0x7B	on	on	off	on	on	on	on
f	0x71	on	off	off	off	on	on	on
A	0x77	on	on	on	off	on	on	on
E	0x79	on	off	off	on	on	on	on

  Berikut adalah contoh potongan gambar listing program mikrokontroler untuk menampilkan angka pada seven segment :

   Sekian dari penjelasan saya mengenai Mikrokontroler sebagai antarmuka seven segment, semoga artikel ini dapat bermanfaat.