Baca Juga
- 21 Fakta Penting Mengenai HIV/AIDS yang Mesti Kamu Tahu!
- Mengapa Tempe Bisa Sangat Bergizi dan Menyehatkan?
- Pilihan Najwa Shihab Tentang Presiden Indonesia 2019
- Review OBU Money, Alat Bayar Tol Otomatis
- Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf - Qasidah Terpopuler (Full Album 2017)
- Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf - Tholama Asyku (Full Album 2017)
- Foto Hamil di Usia 63, Foto Telanjang di Usia 68, Anaknya Menjadi Salah Satu Orang Terkaya di Dunia dan Milliader Selebriti/ Perjalanan Hidup yang Menyentuh Jutaan Hati Manusia!
- Bill Gates,Stave Jobs,Mark Zukerberg Sukses bukan karena Drop Out kuliah! Jadi kamu jangan malas apalagi berpikir DropOut Kuliah untuk sukses
Lukman Hakim, salah seorang pengurus Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur membenarkan peristiwa amblesnya makam mantan Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Walau keluarga Gus Dur di Jakarta baru mendapat kabar hari ini, momen itu sebetulnya terjadi pada Selasa lantas.
” Yang saya ketahui, itu berlangsung Selasa tempo hari, 15 Februari 2011 sekitar jam 03. 00 WIB waktu Maulid Nabi Muhammad SAW, ” kata Lukman Hakim dalam perbincangan dengan VIVAnews. com, Jumat 18 Februari 2011.
Saat itu peziarah membludak serta hujan turun cukup deras. nMenurut dia, amblesnya makam Gus Dur itu cukup dalam. Berapa kedalamannya? ” Bila diurug (ditutup) kira-kira membutuhkan tiga karung tanah, kata Lukman.
Saat ini, lanjut dia, sedang dilakukan perbaikan di makam Gus Dur. Kondisi makam Gus Dur ada di komplek pondok pesantren dengan permukaan paving blok.
Lukman juga mendapat berita bahwa waktu ambles itu, kain kafan Gus Dur terlihat begitu bersih seperti baru. ” Saya dengar dari mereka yang berziarah menjelang peringatan Maulid, ” tutur dia.
Sementara adik kandung Gus Dur, Sholahuddin Wahid atau Gus Sholah mengakui baru mendengar kabar itu kemarin. ” Saya jadi baru dengar tempo hari. Bila, ditanya ambles atau kain kafannya masih utuh, ya simak saja sendiri. Saya masih di Jakarta ini, ” tegas Gus Sholah.
Sumber: liputan96.com